Muslimah Palestina yang gugur ditembak pasukan militer zionis
Gaza (SI Online) - Pasukan militer yahudi
mengepung seorang muslimah Palestina di wilayah Barat Betlehem dan
menembaknya hingga tewas. Peristiwa tersebut terjadi pada Ahad
(8/11/2015) pukul 11 siang waktu setempat. Demikian laporan relawan
Indonesia di Palestina Abdillah Onim melalui akun media sosialnya.
Militer yahudi mengklaim, tembakan mati itu dilakukan karena
muslimah tersebut diduga akan melakukan operasi penikaman terhadap
militer yahudi.
Menurut Onim, pasca penembakan itu, muslimah tersebut masih
tergeletak di trotoar dan pihak militer yahudi tidak mengijinkan mobil
ambulan mendekati korban untuk mengevakuasi.
Onim berpendapat, bahwa ini bukan persoalan pisau, batu, ketapel
atau roket. Akan tetapi, ini erat kaitannya dengan iman, akidah, usaha,
ikhtiar dan tawakal yang sudah dan sedang dilakukan oleh saudara kita
rakyat Palestina. "Coba kita renungkan bagaimana perasaan kita jika
muslimah yang tergeletak tanpa nyawa itu adalah ibu kita, kakak kita,
istri kita.." katanya. Meski demikian, ia yakin Allah Swt pasti
memberikan kemenangan yang hakiki bagi rakyat Palestina.
Dikabarkan Onim, Intifada jilid 3 sudah berlangsung 39 hari dan
hingga kini warga Palestina baik di Gaza maupun di Tepi Barat masih
melakukan perlawanan menghadapi militer yahudi. Hingga dengan hari Ahad 8
November 2015 tercatat 79 warga Palestina Syahid, 17 diantaranya bocah,
2 bayi dan 1 ibu hamil 7 bulan dan lebih dari 8.700 korban luka2 akibat
di tembak oleh militer yahudi.
Sumber : http://www.suara-islam.com
No comments:
Post a Comment